Astutik, Fuji. 2015. Pengembangan Buku Digital Berbasis Riset Uji Pengaruh Partikel TiO2 dan Penyinaran UV terhadap Proliferasi Sel Kanker Payudara MCF-7 Secara In Vitro untuk Matakuliah Biologi Sel di Universitas Negeri Malang. Tesis, Program Studi Pendidikan Biologi, Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. Umie Lestari, M.Si., (II) Nandang Mufti, S.Si, M.T, Ph.D.

Kata kunci: buku digital berbasis riset, partikel TiO2, penyinaran UV, penekanan

proliferasi.

Biologi Sel merupakan salah satu matakuliah wajib yang harus ditempuh oleh mahasiswa jurusan S1 Biologi. Salah satu Learning Outcome (LO) yang terdapat pada matakuliah Biologi Sel, yaitu mampu menggunakan konsep, prinsip dan prosedur dalam kajian penelitian Biologi Sel untuk menemukan, menganalisis dan memecahkan permasalahan dengan penerapan IPTEK dalam kajian Biologi Sel berbasis kesehatan. Namun mahasiswa mengalami kesulitan dalam memahami materi Biologi Sel. Proses pembelajaran dilakukan dengan metode presentasi dan diskusi tanpa adanya praktikum. Bahan ajar yang dipergunakan sebagai rujukan utama berupa electronic book (e-book) dan jurnal penelitian, yang tidak menampilkan secara rinci prosedur dan hasil penelitian, sehingga pengetahuan mahasiswa terhadap berbagai teknik dan metode penelitian kurang berkembang. Proses pembelajaran yang demikian dapat menurunkan minat dan motivasi mahasiswa, sehingga kompetensi yang diharapkan belum tercapai secara optimal.

Kompetensi lulusan dapat dicapai dengan baik jika pembelajaran mampu menggali dan mengoptimalkan potensi yang dimiliki mahasiswa, misalnya dengan menghasilkan bahan ajar berbasis riset. Bahan ajar disesuaikan dengan kebutuhan mahasiswa dalam bentuk buku digital, yang memiliki komponen berupa teks, gambar, video, audio, dan animasi sederhana, yang disusun berdasarkan riset “Uji Pengaruh Partikel TiO2 dan Penyinaran UV terhadap Proliferasi Sel Kanker Payudara MCF-7 Secara In Vitro”. Hasil riset menunjukkan bahwa partikel TiO2 dan penyinaran UV dapat menekan proliferasi sel yang dapat dilihat dari banyaknya kristal formazan ungu.

Model penelitian & pengembangan ini dimodifikasi dari model pengembangan Borg & Gall (1983), yaitu 1) melakukan pengumpulan informasi; 2) melakukan perencanaan; 3) mengembangkan dan memilih materi; 4) mengembangkan produk awal; 5) uji validasi; 6) revisi atas produk utama; 7) uji lapangan; 8) revisi penyempurnaan; 9) produk akhir. Pengembangan buku digital ini telah melalui tahapan validasi oleh ahli materi, ahli media, dan praktisi, serta uji coba produk. Data kuantitatif digunakan untuk melihat kevalidan dan kelayakan buku digital. Data kualitatif berupa saran dan komentar digunakan sebagai dasar perbaikan buku digital. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif.

Rerata total hasil validasi dari ahli materi dan media secara berturut-turut mencapai Va 5 (sangat valid) dan 4,87 (valid). Penilaian oleh praktisi mencapai nilai IP 4,81 (valid). Hasil uji coba mencapai rerata 96,07% (baik). Hasil tersebut menunjukkan bahwa bahan ajar yang dihasilkan dalam bentuk buku digital layak digunakan dalam pembelajaran Biologi Sel setelah didesiminasikan.