Talakua, Calvin. 2015. Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Script dan STAD terhadap Hasil Belajar, Kemampuan Berpikir Kritis, Karakter dan Retensi Siswa SMA Kota Masohi. Tesis, Program Studi Pendidikan Biologi, Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing (I) Prof. Dr. Aloysius Duran Corebima, M.Pd, (II). Dr. Istamar Syamsuri. M.Pd.

Kata Kunci: Cooperative Script, Student Teams Achievement Division (STAD), hasil belajar biologi, kemampuan berpikir Kritis, karakter, retensi.

Peningkatan kualitas pendidikan Indonesia dilaksanakan dalam berbagai segi, di antaranya guru, siswa, sarana dan prasarana bahkan yang menyangkut kurikulum. Namun, di Indonesia, mutu pendidikan selama ini belum mencapai harapan yang diinginkan. Fakta di lapangan guru belum memberdayakan potensi siswa. Akibatnya hasil belajar, kemampuan berpikir kritis rendah, selain itu peningkatan hasil belajar dilihat juga melalui retensi hasil belajar dan karakter siswa rendah. Dibutuhkan model pembelajaran yang dapat meningkatkan dan memberdayakan potensi siswa. Model yang dimaksud adalah model pembelajaran kooperatif STAD dan Cooperative Script di mana siswa dapat bekerja sama dan saling bertukar pikiran, pendapat dan menjadi tutor sebaya dalam pembelajaran di kelompok masing-masing. Integrasi kedua model pembelajaran ini juga memiliki keunggulan dalam meningkatkan hasil belajar, berpikir kritis, karakter dan retensi siswa.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) pengaruh model pembelajaran Cooperative Script terhadap hasil belajar kognitif, berpikir kritis, karakter, serta retensi hasil belajar kognitif siswa SMA di Kota Masohi, (2) pengaruh model pembelajaran STAD terhadap hasil belajar kognitif, berpikir kritis, karakter, serta retensi hasil belajar kognitif siswa SMA di Kota Masohi, (3) pengaruh model pembelajaran integrasi Cooperative Script STAD terhadap hasil belajar kognitif, berpikir kritis, karakter, serta retensi hasil belajar kognitif siswa SMA di Kota Masohi,

Penelitian ini termasuk quasi eksperiment dengan rancangan Pretest-Postest Non Equivalent Control Group Design yang terdiri dari 3 variabel bebas dan 4 variabel terikat. Variabel bebas pada penelitian ini adalah model pembelajaran Cooperative Script, STAD, dan integrasi Cooperative Script STAD. Variabel terikat meliputi hasil belajar kognitif, berpikir kritis, karakter serta retensi siswa. Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 2014/2015 pada tingkat SMA di Kota Masohi. Penerapan pada empat sekolah adalah sebagai berikut: SMA 1 Amahai: Cooperative Script, SMA 1 Masohi: STAD, SMA Kristen Masohi: integrasi Cooperative Script STAD, SMA Yos Soedarso Masohi: konvensional. Pengumpulan data menggunakan tes tertulis untuk mengukur hasil belajar kognitif, berpikir kritis, dam retensi hasil belajar kognitif, sedangkan karakter siswa menggunakan rubrik karakter siswa. Data dianalisis menggunakan statistik anakova dengan bantuan program SPSS 17.0

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap hasil belajar kognitif, ada pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap berpikir kritis, ada pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap karakter, dan ada pengaruh model pembelajaran kooperatif terhadap retensi siswa. Atas dasar hasil penelitian, direkomendasikan penggunaan model Cooperative Script dan STAD untuk memberdayakan hasil belajar kognitif, berpikir kritis, karakter, dan retensi siswa.

Terkait dengan hasil penelitian ini, maka disarankan untuk guru-guru biologi SMA agar lebih banyak menerapkan model pembelajaran Cooperative Script, STAD, dan integrasi Cooperative Script STAD dalam pembelajaran dikelas karena melalui pembelajaran tersebut siswa memperoleh pengalaman praktek yang berarti (meaningful) sehingga berpikir kritis, hasil belajar kognitif, karakter dan retensi siswa dapat ditingkatkan. Sedangkan untuk siswa-siswa terutama di kelas X SMA, agar dalam melaksanakan tugas-tugas kelompok, perlu berinteraksi dengan semua teman tanpa membeda-bedakan latar belakang; agar saling melengkapi, mendukung dalam proses belajar, dan terus meningkatkan sikap toleransi di antara teman, serta karakter disiplin, kreatif, dan jujur.

Penelitian ini dapat dijadikan acuan oleh pihak sekolah dan pemerintah setempat melalui dinas pendidikan Kabupaten Maluku Tengah dan Provinsi Maluku dalam rangka penentuan kebijakan peningkatan mutu pendidikan di Maluku, sekaligus untuk membangun karakter dan sikap siswa SMA di Maluku. Kebijakan tersebut diantaranya dengan program pelatihan dan workshop bagi guru biologi tentang model pembelajaran kooperatif yang dapat diterapkan untuk siswa SMA di Maluku.