Retnasari, Dian. 2015. Kesiapan Berwirausaha Ditinjau dari Kompetensi Membuat Busana Wanita, Pengetahuan Pola, Prestasi Belajar Kewirausahaan dan Dukungan Keluarga pada Siswa SMKN Program Keahlian Tata Busana di Kabupaten Ngawi. Tesis, Jurusan Pendidikan Kejuruan, Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (1) Prof. Dr. Mardji, M. Kes, (II) Dr. Titi Mutiara Kiranawati, M.P

Kata Kunci: kesiapan berwirausaha, kompetensi, prestasi dan dukungan keluarga

 

Perkembangan dunia fashion saat ini terjadi sangat pesat, kondisi tersebut sejalan dengan berkembangnya kesadaran masyarakat akan fashion yang mengarah pada pemenuhan life syle dalam berbusana. Kebutuhan berbusana dapat dikatakan tidak hanya untuk menutupi tubuh, tetapi juga sebagai sarana berkomunikasi yang dapat memperlihatkan gaya hidup dan identitas pemakainya. Fenomena tersebut diharapkan menjadi pendorong siswa lulusan SMKN Program Keahlian Tata Busana untuk berwirausaha, namun berdasarkan observasi awal lulusan SMK Program Keahlian Tata Busana di Kabupaten Ngawi cenderung tidak percaya diri dan kurang siap untuk berwirausaha.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel kompetensi membuat busana wanita, pengetahuan pola, prestasi belajar kewirausahaan dan dukungan keluarga terhadap kesiapan berwirausaha siswa SMKN Program Keahlian Tata Busana di Kabupaten Ngawi, baik secara parsial maupun simultan. Populasi penelitian adalah seluruh siswa SMKN Program Keahlian Tata Busana di Kabupaten Ngawi yang berjumlah 129 siswa, sampel penelitian sebanyak 98 siswa. Penentuan sampel pada masing-masing sekolah menggunakan teknik sampling yaitu proportional random sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, tes dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari hasil penelitian kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial. Teknik analisis statistik inferensial yang digunakan untuk menguji hipotesis menggunakan teknik analisis regresi, dengan uji asumsi klasik, yaitu uji normalitas, uji linieritas, uji multikolonieritas, uji autokorelasi, dan uji heteroskedastisitas.

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa ada pengaruh yang signifikan baik secara parsial maupun simultan kompetensi membuat busana wanita, pengetahuan pola, prestasi belajar kewirausahaan dan dukungan keluarga terhadap kesiapan berwirausaha. Hal tersebut ditunjukkan dengan nilai sumbangan dari kompetensi membuat busana wanita sebesar 11,39%, pengetahuan pola sebesar 11,28%, prestasi belajar kewirausahaan sebesar 40,18%, dan dukungan keluarga sebesar 24,07%, jadi total sumbangannya sebesar 87%, sedangkan 13% merupakan sumbangan dari variabel lain yang tidak diteliti. Kesimpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah prestasi belajar kewirausahaan memberikan sumbangan paling tinggi, kemudian disusul dengan dukungan keluarga, kompetensi membuat busana wanita dan pengetahuan pola.