Wachid, A. 2015. Pengaruh Self Assessment dengan Tugas Mandiri Terstruktur dalam pembelajaran fisika model Learning Cycle 5E terhadap Penguasaan Konsep Fluida Statis ditinjau dari Kemampuan Awal Siswa. Tesis. Jurusan Pendidikan Fisika, Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang.

              Pembimbing: (I) Prof. Dr. Arif Hidayat, M.Si., (II) Dr. Lia Yuliati, M.Pd.

 

Kata Kunci: Self Assessment, Tugas Mandiri Terstruktur, Kemampuan Awal, Penguasaan Konsep.

Berdasarkan observasi pendahuluan di SMAN 1 Sooko Mojokerto, diperoleh bahwa umumnya siswa menemui kesulitan dalam mempelajari materi fisika khususnya pokok bahasan Fluida Statik di kelas X tingkat SMA. Secara teori pemilihan strategi dalam pembelajaran memiliki peran penting dalam meningkatkan penguasaan konsep fisika.. Dalam upaya meningkatkan penguasaan konsep fisika tersebut penulis memandang perlu menerapkan self Assessment dengan Tugas Mandiri Terstruktur sebagai strategi dalam pembelajaran fisika. Untuk itu perlu dilakukan Penelitian dengan judul “Pengaruh Self Assessment dengan Tugas Mandiri Terstruktur (TMT) pada Pembelajaran Fisika model Learning Cycle 5E terhadap Penguasaan Konsep fisika ditinjau dari Kemampuan Awal Siswa”.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) Perbedaan penguasaan konsep fisika siswa yang menerapkan Self Assessment model Tugas Mandiri Terstruktur (TMT) dengan siswa yang menerapkan Assessment model Konvensional pada pembelajaran fisika model learning cycle 5E. (2) Perbedaan penguasaan konsep antara siswa yang berkemampuan awal tinggi dan siswa yang berkemampuan awal rendah. (3) Interaksi antara model pembelajaran dengan kemmpuan awal siswa terhadap penguasaan konsep fisika.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen kuasi yang pelaksanaannya menggunakan desain model postes only control group design dengan rancangan factorial 2×2. Populasi Penelitian ini adalah siswa kelas X jurusan IPA SMAN Sooko Mojokerto yang terdiri dari 10 kelas. Sampel dipilih dengan teknik cluster random sampling, dalam hal ini sebagai kelas eksperimen adalah kelas X MIA 8 yang terdiri dari 32 siswa dan sebagai kelas kontrol adalah kelas X MIA 7 yang terdiri dari 35 siswa. Sebagai variabel bebas adalah model pembelajaran, variabel terikat adalah penguasaan konsep fisika, dan variabel moderatornya adalah kemampuan awal Siswa. Analisis data menggunakan Anava dua jalur pada taraf signifikansi 5% dengan alat pengolah data menggunakan program SPSS 15 for windows.

Berdasarkan hasil analisis hipotesis penelitian diperoleh kesimpulan bahwa: (1) Penguasaan konsep fisika antara siswa yang belajar dengan Self Assessment dengan Tugas Mandiri Terstruktur (TMT) pada pembelajaran fisika model learning cycle 5E lebih tinggi dari siswa yang belajar dengan Assessment model konvensional pada pembelajaran fisika model learning cycle 5E, (Sig = 0,000 < taraf kesalahan 0,05). (2) Tidak ada perbedaan penguasaan konsep fisika siswa antara siswa yang memiliki, kemampuan awal tinggi dan siswa yang memiliki kemampuan awal rendah (Sig = 0,863 > taraf kesalahan 0,05). (3) Tidak ada interaksi antara model pembelajaran dan kemampuan awal siswa terhadap penguasaan konsep fisika (Sig = 0,411 > taraf kesalahan 0,05).