Widarti, Anik. 2015. Efektivitas Pembelajaran Elektrokimia untuk Siswa SMA dengan Strategi Inkuiri Terbimbing Berbantuan Multimedia terhadap Pemahaman Konseptual dan Algoritmik. Tesis, Program Studi Magister Pendidikan Kimia, Program Pascasarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. H. Subandi, M. Si; (II) Dr. Munzil, S. Pd, M.Si.

Kata Kunci: pembelajaran elektrokimia, pemahaman konseptual, pemahaman algoritmik, inkuiri terbimbing

 

Dalam pembelajaran elektrokimia, ada 3 level representasi yang harus dikuasai yakni makroskopik, submikroskopik dan simbolik. Disamping itu, topik ini juga memerlukan pemahaman konseptual dan pemahaman algoritmik yang pada tingkat submikroskopik bersifat abstrak. Hal ini yang menyebabkan siswa yang berada pada tahap berpikir konkret sering mengalami kesulitan belajar. Untuk itu, strategi inkuiri terbimbing berbantuan multimedia diduga dapat meningkatkan pemahaman konseptual dan algoritmik siswa dalam mempelajari topik ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji: (1) ada tidaknya perbedaan pemahaman konseptual antara siswa yang dibelajarkan dengan strategi inkuiri terbimbing dengan yang dibelajarkan dengan strategi verifikasi, (2) ada tidaknya perbedaan pemahaman algoritmik antara siswa yang dibelajarkan dengan strategi inkuiri terbimbing dengan yang dibelajarkan dengan strategi verifikasi.

Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen semu, dengan subjek penelitian adalah siswa dari dua kelas XII IPA SMAN 1 Pacet Mojokerto, tahun ajaran 2014/2015, salah satu kelas yang terdiri dari 35 siswa sebagai kelas eksperimen, dan 37 siswa di kelas yang lain sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen dibelajarkan dengan dengan strategi inkuiri terbimbing dan kelas kontrol dibelajarkan dengan strategi verifikasi. Pembelajaran pada kedua kelas dibantu dengan multimedia. Data hasil belajar kognitif dijaring dengan menggunakan tes objektif yang terdiri dari 24 item, 12 item untuk pemahaman konseptual dan 12 item untuk pemahaman algoritmik. Tes objektif tersebut mempunyai validitas isi sebesar 92,4% dan reliabilitas tes sebesar 0,838. Uji t digunakan untuk membandingkan tingkat pemahaman konseptual dan tingkat pemahaman algoritmik hasil pembelajaran inkuiri terbimbing dan hasil pembelajaran verifikasi .

Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) tingkat pemahaman konseptual siswa yang dibelajarkan dengan strategi inkuiri terbimbing (skor rata-rata 59,06) lebih tinggi dibanding siswa yang dibelajarkan dengan strategi verifikasi (rerata 36,27), (2) tingkat pemahaman algoritmik siswa yang dibelajarkan dengan strategi inkuiri terbimbing (skor rata – rata 72,38) lebih tinggi dibanding siswa yang dibelajarkan dengan strategi verifikasi (rerata 44,36).