Efektivitas Penggunaan Bahan Ajar Laju Reaksi Dengan Pendekatan Inkuiri Terbimbing Terhadap Kemampuan Berfikir Tingkat Tinggi Siswa Kelas XI SMA

Kurikulum nasional yang  dikembangkan pemerintah mengarahkan pada pembelajaran dengan menggunakan pendekatan saintifik yang berbasis pada proses keilmuan. Tersedianya bahan ajar yang inovatif pada pembelajaran kimia materi laju reaksi merupakan salah satu komponen yang dapat mendukung berlangsungnya proses saintifik. Pada kenyataannya bahan ajar yang ada belum sesuai dengan kurikulum yang dikembangkan.

Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan 4D dari Thiagarajan et al (1974) yang terdiri empat tahap yaitu  pendefinisian (Define), perancangan (Design), pengembangan (Develop), dan penyebaran (Desiminate). Tahap penyebaran tidak dilakukan karena bahan ajar hasil pengembangan digunakan terbatas di SMAN 3 Malang.  Pada tahap pengembangan dilakukan validasi dan uji efektifitas serta respon siswa. Validasi dilakukan oleh ahli isi dan ahli media pembelajaran. Penilaian kelayakan bahan ajar mengacu pada standar penilaian yang ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) yang meliputi empat aspek yaitu kelayakan isi, bahasa, sajian, dan kegrafisan. Uji keterbacaan dilakukan oleh guru kimia dan siswa kelas XII IPA SMAN 3 Malang. Bahan ajar hasil pengembangan yang telah dinyatakan layak selanjutnya dilakukan uji efektifitas dengan menggunakan metode quasy experiment posttest only group design pada siswa kelas XI IPA (F-3) SMAN 3 Malang sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPA (E-3) SMAN 3 Malang sebagai kelas kontrol serta kedua kelas telah diuji kesetaraannya. Instrumen postes berupa soal pilihan ganda sebanyak 20 butir soal yang telah dinyatakan valid dan reliabel. Indikator efektifitas dilihat dari uji t hasil postes kedua kelas., Respon siswa terhadap bahan ajar hasil pengembangan diberikan setelah menyelesaikan seluruh kegiatan pembelajaran menggunakan bahan ajar hasil pengembangan.

Hasil pengembangan bahan ajar dengan pendekatan kontekstual terdiri dari empat kegiatan pembelajaran, glosarium, uji kompetensi dan kunci jawaban. Setiap kegiatan pembelajaran tersebut terdiri dari tujuan dan rencana pembelajaran, pendahuluan, pembentukan konsep, rangkuman, uji pemahaman dan umpan balik. Penilaian kelayakan oleh ahli isi/materi memperoleh skor  88,75% (sangat layak) untuk buku guru dan 92,50%  (sangat layak) untuk buku siswa, dan penilaian oleh ahli media pembelajaran memperoleh skor  86, 7% (sangat layak) untuk buku guru dan 87,5%  (sangat layak) untuk buku siswa. Uji coba keterbacaan menghasilkan skor 87,4% (layak) untuk buku guru dan 92,27% (sangat layak) untuk buku siswa. Hasil uji efektifitas melalui uji t dengan menggunakan independent sample t test memberikan nilai signifikansi (2-tailed) sebesar 0,012 < 0,05 yang menunjukkan bahwa terdapat  perbedaan hasil belajar antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Analisis lebih lanjut menghasilkan persentase keefektifan bahan ajar dalam meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan menurunkan persepsi konsep sukar dan kesalahan konsep siswa khususnya untuk konsep pada tahap analisis, evaluasi, dan sintesis menurut taksomomi Bloom revisi, yaitu sebesar 40% dan 86%. Ini berarti bahan ajar hasil pengembangan lebih efektif dibandingkan dengan bahan ajar lain. Secara umum respon yang diberikan siswa terhadap bahan ajar hasil pengembangan sangat baik, yaitu bahwa bahan ajar hasil pengembangan menarik, dan mudah untuk digunakan.

NamaPengujidanPembimbing

a. Drs. I Wayan Dasna, M.Si., M.Ed., Ph.D (Pembimbing I)
b. Dr. Fariati, M. Sc. (Pembimbing II)
c. Prof. Dra. Sri Rahayu, M.Ed., Ph.D (Penguji Pendidikan)
d. Dr. Fauziatul Fajaroh, M.S (Penguji Bidang Studi)


Biodata Diri

Diah Purwaningtyas dilahirkan di Jakarta pada tanggal 12 Juli 1975. Penulis adalah anak keenam dari tujuh bersaudara dari pasangan Bapak Sunardi Suwarso dan Ibu Siti Gumala. Penulis menempuh pendidikan dasar di SD Negeri II Sumberagung Grati Pasuruan, pada tahun 1982.Pendidikan selanjutnya ditempuh di SLTP Negeri 2 Nguling Pasuruan, tamat pada tahun 1991. Pendidikan SMU ditempuh di SMA Negeri 1 Pasuruan, tamat pada tahun  1994. Pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan di IKIP Malang program studi S1 Pendidikan Kimia sampai bulan Pebruari tahun 1999.

Pada bulan Juli tahun 2000 penulis mulai mengajar di SMAN 3 Malang, pada tahun 2009 menjadi PNS Pemerintah Kota Malang dan ditugaskan sebagai guru Kimia di SMAN 8 Malang. Kemudian pada tahun 2012 penulis dimutasi ke SMAN 3 Malang sampai sekarang. Pada tahun 2015 penulis bersama 19 guru kimia se-Jawa Timur mendapatkan beasiswa dari Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Timur untuk melaksanakan tugas belajar S2 Pendidikan Kimia di Pascasarjana Universitas Negeri Malang bekerja sama dengan Nanjing Agricultural University, China. Atas kerjasama tersebut penulis berkesempatan menempuh pendidikan di Program Studi Pendidikan Kimia, Pascasarjana Universitas Negeri Malang dan Life Science Department of Nanjing Agricultural University, China. Tugas belajar diselesaikan penulis pada bulan Maret tahun 2017.

diah-purwaningtyas-pascasarjana-universitas-negeri-malang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *