Sundari, 2006. Uji Aktivitas Antagonisme Berbagai Spesies Mikoflora Tanah Terhadap Kapang Parasit Fusarium spp Hasil Isolasi Pada Rizosfer Tanah Pertanian Kentang Untuk Pengembangan Pembelajaran Konsep Interaksi Mikroorganisme di Sekolah Menengah Daerah Pertanian Kentang. Jurusan Pendidikan Biologi. Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Dr. Dra. Utami Sri Hastuti, M.Pd., (II) Dr. Dra. Endang Kartini A M, M.S.Apt.

Kata Kunci : antagonisme, mikoflora tanah, kapang parasit Fusarium spp, rizosfer tanah pertanian kentang.

Di dalam tanah, terutama pada daerah rizosfer tanaman terdapat mikroflora yang hidup sebagai saprofitik, epifit maupun parasit atau sebagai organisme pengganggu tanaman (OPT). Mikroorganisme tanah selain meng-untungkan bagi tanaman, banyak juga yang berperan sebagai hama dan penyakit tanaman. Alam sebenarnya telah menyediakan mekanisme perlindungan alami. Gangguan hama dan penyakit tanaman dapat dihindari jika terjadi keseimbangan antara mikroba patogen dan pengendalinya.

Penggunaan pestisida dan pupuk kimia dalam pengendalian hama dan penyakit tanaman kentang yang tidak bujaksana dapat mengakibatkan tingginya biaya produksi, meninggalkan residu pada tanaman dan menyebabkan pencemaran lingkungan. Konsep pengendalian hayati perlu dikembangkan untuk mengantisipasi efek tersebut, salah satunya dengan memanfaatkan sifat antagonisme mikoflora. Hasil isolasi awal dari tanah pertanian kentang di tiga tempat yaitu Sumber Brantas-Batu, Tosari-Pasuruan dan Ngadas-Tumpang menunjukkan bahwa banyak ditemukan spesies kapang seperti: Fusarium spp, Trichoderma spp, Aspergillus spp, Penicillium spp, Geotricum sp, Torula sp, Mucor sp, Rhizomucor sp, Monilliella sp dan spesies-spesies kapang yang termasuk dalam kelompok Deuteromycetes. Hasil observasi terhadap pertumbuhan tanaman kentang di tiga wilayah tersebut menunjukkan adanya gejala penyakit layu Fusarium.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) keragaman spesies mikoflora antagonis dan parasit pada tanah pertanian kentang (2) pengaruh perbedaan macam spesies kapang antagonis yang tumbuh di dalam tanah pertanian kentang terhadap daya antagonis pada pertumbuhan koloni beberapa spesies kapang parasit Fusarium spp secara invitro, (3) spesies kapang antagonis yang mempunyai daya antagonis tertinggi terhadap pertumbuhan koloni beberapa spesies kapang parasit Fusarium spp secara invitro.

Jenis penelitian ini ialah penelitian eksploratif untuk mengetahui kera-gaman spesies mikoflora tanah pada rizosfer tanah pertanian kentang. Penelitian eksperimen untuk mengetahui kemampuan kapang antagonis dalam menghambat pertumbuhan koloni kapang parasit Fusarium spp secara invitro. Rancangan penelitian yang digunakan adalah Rancangan Faktorial Acak Lengkap 5X7, dengan perlakuan 7 isolat kapang antagonis yang diperlakukan terhadap 5 isolat kapang Fusarium spp. Setiap perlakuan diulang 3 kali. Data yang diperoleh di analisis menggunakan analisis Variansi ganda dengan uji lanjut DMRT 5%.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Pada tanah pertanian kentang di tiga wilayah yaitu: Sumber Brantas-Batu, Tosari-Nongkojajar dan Ngadas-Tumpang diperoleh 12 genus mikoflora tanah baik yang bersifat antagonis maupun bersifat parasit. Berdasarkan hasil identifikasi spesies dipilih 5 spesies kapang parasit Fusarium spp yaitu: Fusarium solani, Fusarium oxysporum, Fusarium equiseti, Fusarium subglutinans dan Fusarium accuminatum, serta dipilih 7 spesies kapang antagonis yaitu: Trichoderma harzianum, Trichoderma viride, Trichoderma longibranchiatum, Geotricum candidum, Torula herbarum, Penicillium corylophilum dan Aspergillus ustus. (2) Macam spesies kapang antagonis berpengaruh terhadap daya antagonis pada penghambatan pertumbuhan koloni kapang parasit Fusarium spp secara invitro. (3) Spesies kapang antagonis Trichoderma harzianum merupakan spesies kapang antagonis yang mempunyai daya antagonis tertinggi terhadap pertumbuhan koloni kapang Fusarium spp. Hasil penelitian ini dapat dimanfaatkan untuk pengembangan pembelajaran konsep interaksi mikroorganisme di Sekolah Menengah daerah pertanian kentang.

× How can I help you?