Rahman, Devan Aditya. 2013. Analisis Filogeni Kura-Kura Sulawesi (Cuora amboinensis) Berbasis Sekuen Gen Cytochrome b Sebagai Buku Ajar Matakuliah Teknik Analisis Biologi Molekuler Universitas Negeri Malang. Tesis. Jurusan Pendidikan Biologi, Pascasarjana, Universitas Negeri Malang. Pembimbing: (I) Prof. Dr. agr. Mohamad Amin, S. Pd., M. Si, (II) Dr. Abdul Gofur, M. Si

Keywords: Cuora amboinensis, cytochrome b, filogeni, buku ajar

Hubungan kekerabatan Cuora amboinensis penting untuk dikaji agar tidak terjadi inbreeding yang akan mengurangi kualitas dari individu Cuora amboinensis. Hubungan kekerabatan Cuora amboinensis dapat dianalisis dari data molekuler. Metode untuk memperoleh dan menganalisis data molekuler dipelajari pada matakuliah Teknik Analisis Biologi Molekuler (TABM). Hasil wawancara mahasiswa menunjukkan pada matakuliah ini belum terdapat buku ajar yang berbasis riset serta menyajikan metode dalam menganalisis data molekuler. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) mengetahui variasi sekuens gen cytochrome b pada C. amboinensis, 2) mengetahui hubungan kekerabatan populasi C. amboinensis dari biogeografi yang berbeda berdasarkan variasi sekuens gen cytochrome b; dan 3) mengembangkan buku ajar berbasis riset pada matakuliah Teknik Analisis Biologi Molekuler.

Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif eksploratif yang terdiri dari observasi laboratorik dan penelitian pengembangan. Data penelitian yang diperoleh adalah sekuen gen cytochrome b DNA mitokondria C. amboinensis. Data sekuen tersebut diperoleh dari pelaksanaan beberapa prosedur analisis DNA di Laboratorium Biologi Molekuler. Pengembangan buku ajar TABM dilakukan dengan menggunakan 5 tahap pengembangan Borg dan Gall, yaitu Research and information collecting, Planning, Develop preliminary form of product, Preliminary field testing, dan Main product revision.

Hasil penelitian menunjukkan adanya variasi genetik pada sekuen parsial gen cyt b Cuora amboinensis. Nilai jarak genetik Cuora amboinensis berkisar antara 0,00-0,33. Nilai jarak genetik pada individu dari daerah yang sama lebih kecil daripada pada individu dari daerah yang berbeda. Nilai similaritas Cuora amboinensis berkisar antara 66,08%-100%. Analisis similaritas menunjukkan bahwa hubungan kekerabatan antara individu kura-kura dari daerah yang sama lebih dekat. Berdasarkan analisis haplotype network, haplotype Cuora amboinensis dan terbagi ke dalam 8 haplotype yang berkelompok ke dalam 7 haplogroup berdasarkan kesamaan biogeografinya. Hasil pengembangan diperoleh dari validasi dan uji coba produk. Pada validasi ahli materi, buku ajar ini termasuk dalam kriteria sangat baik dengan persentase sebesar 85,88 % dan 90,46%, hasil validasi ahli media termasuk dalam kriteria baik dengan persentase 72,86 %., dan hasil uji coba kelompok kecil buku ajar ini termasuk dalam kriteria baik dengan persentase 77,08 %. Hasil ini menunjukkan bahwa buku ajar ini sudah layak untuk digunakan sebagai bahan ajar dalam matakuliah Teknik Analisis Biologi Molekuler.

 

× How can I help you?