PENUMBUHAN KARAKTER PADA ASESMEN PEMBELAJARAN MENULIS

 

Titik Harsiati

Universitas Negeri Malang

Email: titik.harsiati.fs@um.ac.id

 

 

ABSTRAK: Secara umum tujuan pembelajaran menulis adalah membimbing siswa terampil memilih ide, dan mengembangkan gagasan menjadi wacana tertulis sesuai konteks. Dalam kegiatan menulis siswa sasaran asesmen menulis adalah proses dan kemampuan siswa menggunakan wacana tulis untuk mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam kegiatan komunikasi. Sesuai dengan pendekatan performansi, sasaran penilaian hasil pada pembelajaran menulis berupa keterampilan menulis berbagai wacana sesuai konteks dan aspek afektif dalam menulis. Sasaran penilaian afektif pada pembelajaran menulis mencakup kreativitas ide, kreativitas pengembangan awal, inti, dan penutup wacana, kebanggaan berkarya, kejujuran berkarya (orisinalitas), berani mencoba, kecermatan penggunaan aturan-aturan bahasa tulis dan mekanik, ketekunan/ tanggung jawab penyelesaian karya, kritis memberi masukan terhadap karya sendiri/ orang lain, dan terbuka terhadap kritik. Aspek afektif tersebut ditumbuhkan secara terintegrasi dalam proses pembelajaran. Integrasi karakter pada asesmen menulis dilakukan dengan cara: (1) tugas bertahap dan rubrik penilaian diri, (2) mengintegrasikan nilai karakter pada hasil dan proses pembelajaran menulis, (3) melakukan penilaian diri dan penilaian sejawat, (4) rubrik berisi label- label kategori yang memotivasi, (5) tugas kontekstual dan bermakna.

 

Kata kunci: Asesmen, karakter, pembelajaran menulis

× How can I help you?